Berbagai inovasi selalu muncul dalam bidang kuliner seperti usaha martabak mini. Mulai dari inovasi rasa hingga bentuk, dan bisnis martabak mini hadir karena adanya inovasi bentuk.
Martabak mini adalah makanan manis yang sama persis seperti martabak pada umumnya. Hanya saja, martabak kali ini berukuran sangat kecil. Oleh karena itu, makanan ini disebut martabak mini.
Baca Juga:Â Geluti Ekspor dan Impor Makanan untuk Memperluas Jaringan Usaha Kuliner
Pada umumnya, martabak dibagi menjadi dua jenis, yaitu martabak manis dan martabak asin. Martabak mini ini sendiri, dikategorikan ke dalam martabak manis. Jika dicicipi, martabak mini bahkan tidak memiliki perbedaan rasa apapun dengan martabak manis biasa. Bahan-bahan dan topping yang digunakan semuanya sama.
Meski berukuran kecil, namun peluang usaha martabak ini tidak bisa dikatakan kecil. Martabak merupakan makanan kegemaran semua orang. Makanan manis ini sudah sangat melekat dilidah semua kalangan. Anda tertarik membuka usaha martabak mini? Lihat dulu beberapa ulasannya berikut ini
Cara Memulai Bisnis Martabak Mini
Bagi Anda yang baru memulai bisnis, ikuti beberapa cara untuk memulai bisnis martabak mini seperti dibawah ini
Modal
Lakukan perhitungan modal sebelum Anda membeli alat dan bahan untuk usaha martabak mini. Masukkan seluruh kebutuhan yang diperlukan seperti bahan martabak, alat masak, hingga gerai atau gerobak yang akan Anda beli atau sewa.
Alat dan Bahan yang digunakan
Persiapkan bahan utama untuk membuat martabak seperti terpung terigu, telur, gula, garam, baking soda, dan berbagai macam topping seperti keju, cokelat, dan susu kental manis. Jangan lupa persiapkan loyang khusus untuk martabak mini yang bisa Anda dapatkan di toko kue ataupun pasar terdekat.
Cara Penjualan
Terdapat dua cara jika Anda ingin menjual martabak mini. Anda bisa menggunakan gerobak untuk berkeliling atau dengan menyewa sebuah gerai sederhana yang nantinya dijadikan sebagai cafe. Jika Anda menggunakan cara yang kedua, berarti Anda juga harus menyiapkan menu tambahan seperti minuman dan camilan lain.
Konsumen
Martabak memiliki banyak penggemar. Anda tak perlu khawatir akan pelanggan, karena akan berasal dari semua kalangan. Meskipun begitu, Anda harus tetap menetapkan target konsumen agar lebih mudah dalam menentukan lokasi. Misalnya target konsumen Anda adalah anak-anak, maka Anda bisa berjualan di sekitar Sekolah Dasar.
Daftar Juga :Â Kursus Membuat Martabak
Tips Usaha Martabak Mini
Ingin usaha martabak mini Anda berjalan sukses? Ikuti beberapa tips ini
Lokasi
Pemilihan lokasi yang tepat sangat berpengaruh pada kelancaran usaha Anda. Usahakan untuk memilih lokasi yang strategis dan ramai dikunjungi agar usaha martabak mini Anda dapat terlihat. Lokasi strategis biasnya terletak di area sekolah, kampus, perkantoran, pusat belanja, ataupun tempat wisata.
Inovasi Produk
Meskipun baru berjalan, Anda harus tetap memikirkan inovasi produk agar martabak mini yang Anda tawarkan tidak membuat pembeli menjadi bosan. Anda bisa menambahkan varian rasa, ataupun mengubah bentuk martabak yang bulat menjadi kotak ataupun berbentuk lain.
Menu Unggulan
Setelah membuat inovasi, Anda dapat menentukan varian martabak mini apa yang menjadi menu unggulan Anda. Menu unggulan dapat Anda tentukan dengan cara melihat dari pesanan yang sering dibeli oleh pelanggan.
Strategi Pemasaran
Dikarenakan usaha yang Anda jalankan masih terbilang baru, Anda dapat melakukan strategi pemasaran dengan cara memberitahukannya kepada orang disekitar Anda. Strategi tersebut biasanya menjadi andalan bagi pemula usaha. Selain itu, Anda bisa menggunakan media sosial sebagai tempat pemasaran martabak mini Anda. Selain mudah, media sosial juga membantu Anda untuk mendapatkan lebih banyak pembeli.
Tips Agar Tekstur Martabak Mini Lembut dan Memiliki Sarang
Setelah beberapa strategi untuk meningkatkan usaha, saatnya Anda melakukan tips berikut agar martabak yang Anda buat berhasil dengan sempurna
Gunakan Tepung Berprotein Tinggi
Menggunakan tepung berprotein tinggi dimaksudkan agar martabak mini yang Anda buat tidak keras. Selain itu, tepung berprotein tinggi dapat membuat martabak bersarang sempurna.
Adonan Kulit
Untuk membuat kulitnya, campur semua bahan martabak lalu kocok menggunakan mixer hingga 10 menit lamanya. Tak hanya itu, setelah dikocok, adonan harus didiamkan selama satu sampai dua jam.
Baca Juga:Â Intip Rahasia Bisnis Top Ittipat, Pengusaha Muda Jualan Snack Rumput Laut
Fermentasi
Kulit martabak mini juga harus dibuat dengan adonan yang dicampur dengan telur, jika telurnya terpisah maka waktu fermentasinya menjadi lebih lama yaitu hingga enam jam.
Pemanggangan
Saat memanggan martabak pun harus dibutuhkan ketepatan waktu. Setidaknya waktu yang dibutuhkan adalah 10-15 menit. Pemanggangan yang terlalu sebentar hanya akan membuat martabak menjadi tidak matang. Jangan lupa mengoleskan wajan dengan mentega agar martabak mini tidak lengket diloyang.
Dalam menjalankan usaha, ciptakanlah sebuah produk yang unik agar lebih mudah dikenali masyarakat. Usaha martabak mini ini terbilang unik karena biasanya martabak dijual dengan porsi yang lebih besar.