Berbicara soal kuliner memang tak akan ada habisnya. Mulai dari makanan pokok, hingga makanan camilan biasa, semuanya sangat menarik untuk dibicarakan.
Tak hanya dikonsumsi, kuliner merupakan salah satu bidang bisnis yang paling menjanjikan. Permintaan masyarakat yang selalu berkembang dan berubah-ubah tentu menjadi peluang usaha tersendiri bagi pelaku bisnis.
Contohnya saja usaha kuliner donat. Siapa yang tidak mengenal donat? Makanan berbahan dasar tepung ini memang menjadi kegemaran semua orang. Biasa disantap bersama kopi atau teh. Donat juga telah memiliki tempat tersendiri dihati masyarakat.
Hal ini tentu merupakan peluang usaha yang sangat menjanjikan. Selain banyak digemari, membuka bisnis donat juga cukup menguntungkan karena tidak membutuhkan banyak modal. Penggunaan alat dan bahannya pun sangatlah umum.
Tertarik untuk berbisnis donat? Berikut beberapa hal yang harus Anda persiapkan
Persiapan Sebelum Memulai Usaha Donat
Persiapkan Modal
Modal adalah hal pertama yang harus Anda perhitungkan. Buat perhitungan modal secara matang dan terperinci. Membuka usaha donat memang terbilang mudah, namun bukan berarti Anda bisa asal-asalan dalam mempersiapkannya. Kalkulasikan semua biaya mulai dari alat, bahan, hingga pengeluaran tak terduga yang mungkin nanti akan terjadi.
Pembelian Alat dan Bahan
Bahan yang Anda gunakan dalam pembuatan donat pun cukup sederhana, Anda membutuhkan bahan utama seperti tepung, gula, minyak dan sebagainya. Untuk peralatan, Anda dapat menggunakan alat yang sudah Anda miliki di rumah agar bisa menghemat pengeluaran modal.
Pelajari Resep
Mempelajari resep merupakan hal yang paling penting. Jangan sampai donat yang Anda pasarkan tidak laku karena Anda kurang mempelajari resep dengan baik. Meskipun Anda sudah terbiasa memasak donat, tak ada salahnya jika bereksperimen lagi hingga Anda benar-benar yakin akan rasa yang dihasilkan.
Varian Rasa
Jika Anda ingin menjual donat yang berbeda, Anda bisa memberikan variasi rasa yang unik pada donat Anda. Buatlah rasa yang unik agar pembeli merasa tertarik pada donat yang Anda tawarkan.
Jaga Kebersihan
Berbisnis di bidang kuliner, kebersihan merupakan salah satu hal pentimg yang harus diperhatikan. Perhatikan kebersihan dapur hingga kemasan yang Anda gunakan. Jangan sampai Anda kehilangan kepercayaan karena kebersihan yang kurang terjaga.
Pelayanan
Selain kebersihan, kepercayaan konsumen dapat didapat dengan cara bagaimana Anda memberikan pelayanan.
Harga
Berikan harga yang bersaing dan masuk akal. Jangan memberikan harga yang terlalu mahal ataupun terlalu mahal. Sesuaikan dengan perhitungan modal yang sebelumnya telah Anda hitung.
Inovasi Donat Untuk Referensi Usaha Donat Anda
Memberikan inovasi pada produk yang Anda jual merupakan hal yang harus dilakukan dalam berbisnis. Inovasi produk dilakukan agar usaha Anda tetep dilirik oleh konsumen. Konsumen akan merasa bosan jika produk yang Anda keluarkan hanya itu-itu saja. Berikut beberapa referensinya
Donat Bakar
Jika biasanya donat disajikan dengan cara digoreng terlebih dahulu sebelumnya, maka berbeda halnya dengan donat bakar. Setelah di goreng, donat harus dibakar lagi sebelum disajikan kepada pembeli. Tak hanya itu, donat bakar yang nantinya akan disanjikan pun masih hangat karena baru akan dibakar ketika ada pembeli yang memesan.
Donat Kentang
Meski memiliki nama kentang, bukan berarti donat ini berbahan dasar kentang, melainkan hanya jenis tepung yang digunakan adalah tepung kentang. Sebelum dimasak, donat kentang harus didinginkan terlebih dahulu.
Donat Huruf
Untuk jenis donat yang satu ini, bentuknya bukanlah bulat dan bolong ditengahnya. Sesuai dengan namanya, donat ini berbentuk huruf abjad. Jika Anda ingin memberikan inovasi lebih, Anda membuat bentuk angka sebagai tambahannya.
Donat Karakter
Donat bentuk adalah donat yang memiliki bentuk karakter seperti doraemon, pinguin, atau minion. Saat ini, bahkan telah banyak pengusaha donat yang membuat bentuk ular sebagai inovasinya.
Baca Juga:Â Sedang Hype! Kesuksesan Usaha Kue Oleh-Oleh Kekinian yang Digeluti Para Artis
Donat Telur Asin
Jika Anda ingin inovasi donat yang kekinian, Anda bisa mencoba donat telur asin. Jika biasanya donat disajikan dengan rasa manis, kali ini donat disajikan dengan rasa berbeda. Bentuknya pun tidak lagi bolong ditengah, melainkan berbentuk bulat dan didalamnya terdapat isian telur asin yang telah dicairkan.
Cara Agar Donat Empuk
Salah satu kendala dalam membuka usaha donat adalah adonan yang keras sehingga sulit untuk dibentuk dan kurang enak ketika dimakan. Agar hal tersebut tidak terjadi, berikut tipsnya
Gunakan Tepung Berkualitas Tinggi
Tepung berkualitas tinggi akan menghasilkan donat yang berkualitas tinggi pula. Tepung berkualitas tinggi biasnya lebih bersih dan terksturnya pun tidak kasar.
Gunakan Minyak Padat
Saat menggoreng donat, sebaiknya gunakan minyak padat. Penggunaan minyak padat akan membuat donat yang digoreng menjadi tidak berminyak dan lebih keset.
Suhu Adonan
Gunakan suhu 26-28C saat membuat adonan, dan jangan menggunakan air yang terlalu panas. Penggunaan air yang terlalu panas akan membuat proses fermentasi ragi menajadi terlalu cepat. Hal itu akan membuat donat menjadi cepat gosong pada saat proses penggorengan.
Baca Juga:Â Peluang Usaha Makanan Sosis Egg Roll, Cemilan yang Jarang Kompetitornya
Peluang Usaha Donat
Bisnis makanan bisa dikatakan sebagai bisnis yang paling banyak digemari. Selain pembelinya yang tak akan pernah habis, makanan juga selalu memiliki kreasi baru yang tiada hentinya. Usaha donat pada umumnya, memang memiliki peluang usaha yang menjanjikan. Namun, Anda harus pintar-pintar dalam menentukan bentuk, rasa, dan juga konsumen.
Usahakan Anda membuat donat yang berbeda dari pebisnis donat lainnya. Teruslah berkreasi agar menghasilkan donat yang tidak biasa. Rasa dan bentuk yang unik biasanya akan menarik perhatian pembeli.
Berbisnis makanan tidak bisa dikatakan mudah. Persaingan bukan hanya dilihat dari rasa saja. Kreatifitas dalam mambuat sebuah produk serta cara pemasaran yang baik akan menghasilkan keuntunga yang tinggi. Intinya, semua tergantung pada bagaimana cara Anda menjalankan sebuah usaha.