BUMDes terbaik– BUMDes (Badan usaha Milik Desa) merupakan sebuah badan usaha yang dimiliki oleh desa. Segala usaha dan upaya yang dilakukan bersumber dari desa, bahkan dengan dana desanya sekalipun.
Usaha desa yang dibangun oleh BUMDes ini bertujuan untuk menyamaratakan pembangunan desa dengan kota. Sehingga tak lagi ada istilah desa tertinggal. Dengan adanya usaha desa ini, pemerintah berharap kepada masyarakat untuk memiliki sikap mandiri dalam menjalani usaha yang dikembangkan melalui BUMDes.
Di Indonesia sendiri sekarang sudah banyak bermunculan BUMDes-BUMDes terbaik dengan berbagai macam usaha dan penghasilan pertahun yang menakjubkan.
5 BUMDes Terbaik Dan Upaya Yang Dilakukannya
Berikut BUMDes terbaik dengan segaa upaya dan pencapaian yang telah diraih. Serta dapat memenfaatkan sumber daya alam dengan baik tanpa merusak yang lainnya. Untuk lebih jelasnya simak ulasan berikut.
BUMDes Karangkandri Sejahtera
Desa Karangkandri sejahtera, Kecamatan Kesugihan Cilacap. BUMDes ini dapat memanfaatkan keberadaan Pembangkit Tenaga Listrik Tenaga Uap sebagai peluang usahanya. Desa ini mendirikan BUMDes dengan unit suplier untuk kebutuhan PLTU. BUMDes Karangkandri sejahtera menyulai batu bolder yang dibutuhkan.
Nah, dari usaha tersebut, dea ini mendapatkan keuntungan yang lebih daripada apa yang dibayangkan. Penghasilan desa ini kini mencapai kisaran Rp.7 milyar (belum termasuk tagihan yang mencapai Rp. 5 milyar.
BUMDes Tirta Mandiri
BUMDes ini menjalani usaha dengan cara memanfaatkan alamnya sendiri. Memiliki alam yang indah dana man perlu dimanfaatkan, seperti halnya BUMDes Tirta Mandiri, Kesempatan dan kesiapan dilaksanakan demi menjadikan negeri sendiri sebagai ladang penghasilan.
BUMDes ini maju dengan motto “Mengubah Yang Tertinggal Jadi Terkenal”. Jadi tak heran jika desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa tengah ini sebagai BUMDes yang menyandang nama BUMDes terbaik.
Dengan pengelolaan yang tepat, kesejahteraan masyarakat didesa tersebut pun meningkat. Satu peratu usaha yang dijalankan awlanya hanya toko pakan ikan dan pinjaman modal serta merintis kegiatan pariwisataumbul ponggok sebaagai wahana rekreasi, hingga kolam renang alami yang memiliki segudang atraksi unik untuk para pengunjungnya.
Ternayata BUMDes Tirta Mandiri mendapatakan penghasilan dari usaha desa (bumdesa) yang dijalankan. Terdata penghasilan pertahun dari BUMDes di objek wisatanya mencapai Rp.6 milyar. Selain itu, desa Ponggok juga mengembangkan budidaya air tawar dan menjadi pusat kuliner berbasis perikanan yang juga dapat menarik para pengunjung dari luas daerah.
BUMDes Srisadani, Kedungprimen, Bojonegara
Didaerah Kabupaten Bojonegoro banyak terdapat daerah persawahan. Maka dari itu, para petani dari Bojonegoro menyedot air dari Bengawan Solo. Kebutuhan air yang besar bagi pertanian membuat biaya pengairan bagi persawahan menjadi putaran bisnis tersendiri.
BUMDes srisadani mengembangkan usaha pompanisasi sewa tero dibidang pertanian. Dan pendapatan yang diperoleh oleh BUMDes ini mencapai 1,3 milyar per tahunnya.
BUMDEs Tirtonirmolo
Desa Kasihan , Bantul mengembangkan unit usaha simpan-pinjam, yang mula awalnya dengan modal Rp. 1 jutahingga kini mencapai omset Rp.8,7 milyar. Selain dari usaha simpan pinjam BUMDes ini juga didorong dengan usaha perbankan. Terbukti bahwa usaha yang dibangun dari tahun 1990-an ini dapat membangkitkan ekonomi warga didesa setempat.
BUMDes Sejahtera Bleberan
Desa Bleberan, Gunung Kidul, Yogyakarta merupakan sebuah desa yang memiliki keindahan alam yang sempurna. Masyarakat setempat memperdayakannya untuk membuka sebuah peluang usaha yang memberikan profit besar dan membangun kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Info Kursus Usaha Dan Pelatihan
BUMDes Sejahtera Bleberan menjadikan desa setempat menjadi objek wisata yang mampu menyedot pengunjung dari mana saja. Tercatat bahwa BUMDes ini telah menghasilkan pendapatan sebanayak 2 milyar pertahunnya.
Demikianlah BUMDes terbaik yang bisa dijadikan sebagai pedoman oleh desa-desa yang lain. Upaya ini dapat diharapakan dapat menyamaratakan kedudukan daerah pedesaan dengan perkotaan. Daerah setempat diharapakan juga mendapat dukungan dari pemerintah baik dari pembangunan infrastruktur, fasilitas, hingga permodalan.
